Loading
Profil Pendekar Harimuti

Profil Pendekar Harimuti: Dan Sejarah Peralalihan Kepemimpinan Pada Bapak Suko Winadi

PENCAKSILAT.TV-Profil Pendekar Harimuti: Dan Sejarah Peralalihan Kepemimpinan Pada Bapak Suko Winadi.

RM Harimurti, lahir pada tahun 1905, adalah cucu Hamengku Buwono VII dari GPH Tejokusumo dan Ray Mangkorowati. Ia tumbuh sebagai anak yang tertarik untuk belajar Olah kanuragan (seni beladiri).

Ketika ia dewasa, ia mengajar Pencaksilat kepada masyarakat di Pendopo Ndalem Tejokusuman. Selama waktu itu, gaya seni bela diri ini dikenal sebagai Pencak Tejokusuman.

Beberapa karya terkenal dari pendekar R.M. Harimurti, pendiri perguruan Pencak Indonesia Harimurti, termasuk buku “Riwayat Pendekar Silat Mataram R.M. Harimurti” yang diterbitkan pada tahun 1981.

Selain itu, terdapat buku lain yang terkait dengan perguruannya, seperti “Buku Manual Pelatihan Teknik Dasar Senjata Tongkat Pendek Perpi Harimurti,” yang menyajikan informasi mengenai teknik dasar senjata tongkat.

Karya-karya ini memberikan wawasan yang mendalam mengenai kontribusi R.M. Harimurti dalam dunia bela diri, khususnya dalam konteks Pencak Silat.

Pada artikel kali ini, Sobat Pencak Silat V akan menguraikan Profil pendekara Harimuti hingga peralihan kepemimpinan pada bapak Bapak Suko Winadi, sebagai guru besar kedua dari perguruan Harimuti.

Pada tahun 1932, dia mendelegasikan perguruannya ke Bapak Suko Winadi, yang diformalkan perguruan ini sebagai PerPi (Persatuan Pencak Indonesia), yang kemudian berganti nama menjadi PERPI (Perguruan Pencak Indonesia) dan akhirnya dikenal sebagai PERPI Harimurti. Bapak Suko Winadi juga dikenal sebagai guru besar ke 2 dari perguruan ini.

RM Harimurti pada akhir hayat nya dikenal sebagai Komandan dari Pasukan Pengawal Keraton Jogjakarta dan juga sebagai dukun atau penyembuh spiritual dan paranormal. Namun, ia selalu keberatan jika orang mengenalinya sebagai paranormal atau dukun. Dia meninggal pada tanggal 18 September 1962 dan dimakamkan di Pemakaman Pakuncen.

Di bawah kepemimpinan guru besar ke 2, Bapak Sukowinadi, perguruan Harimurti menjadi lebih populer sejak partisipasinya untuk membentuk Ikatan PencakSilat Seluruh Indonesia (IPSI). Bapak Suko Winadi lahir di 23 Oktober 1915 di Sawahan, Bantul, Jogjakarta.

Namanya diberikan adalah Raden Sukamdi. Dia belajar Pencak dari teman ayahnya, RM Harimurti. Pada tahun 1932 RM Harimurti memberinya izin untuk meresmikan perguruan sebagai PerPi.

Sebelum revolusi kemerdekaan, Bapak Suko itu dikenal sebagai Pendekar besar. Menurut Bapak Suharmadi (sepupu Bapak Suko s), Bapak Suko melawan sepuluh tentara Jepang dan mengalahkan mereka.

Demikian Profil Pendekar Harimuti: Dan Sejarah Peralalihan Kepemimpinan Pada Bapak Suko Winadi. MAR (*)

Top