Loading
Makna Lambang Perguruan Silat Nasional Perisai Putih.

Makna Lambang Perguruan Silat Nasional Perisai Putih

PENCAKSILAT.TV-Makna Lambang Perguruan Silat Nasional Perisai Putih.
Perguruan Silat Nasional Perisai Putih didirikan pada tanggal 1 Januari 1967 oleh R. Ahmad Boestami Barasoebrata di Surabaya dengan nama awal sekolah bela diri tanpa senjata Yiusika Perisai Putih.

Pada tahun 1974, nama Yiusika dihilangkan agar Perisai Putih dapat diterima sebagai anggota IPSI dan menjadi Perguruan Silat Nasional Perisai Putih.

Perguruan ini memiliki sejarah panjang dan prestasi yang mengesankan dalam pengembangan seni bela diri. Saat ini, PSN Perisai Putih memiliki pusat organisasi di Jakarta dan pusat keilmuan di Surabaya serta telah menyebar ke seluruh Indonesia dan beberapa negara di dunia.

 

Dalam artikel kali ini, sobat Pencak Silat TV akan menguraikan tentang Makna Lambang Perguruan Silat Nasional Perisai Putih.

Lambang Perguruan Silat Nasional Perisai Putih mengandung beberapa elemen yang memiliki makna khusus. Berikut adalah makna dari elemen-elemen tersebut:

  1. Segi Lima: Berwarna merah, segi lima mengandung azas Pancasila dan menggambarkan persatuan dan kesatuan seluruh Keluarga Besar PPS Betako Merpati Putih dalam mengembangkan dan melestarikan budaya. 
  2. Dasar Putih: Berwarna kuning, dasar putih menggambarkan sikap dan watak perdamaian sebagai pesilat, baik di tingkat lokal, regional, nasional, maupun internasional. 
  3. Gambar Dua Orang Bertempur: Berwarna hitam, gambar dua orang bertempur tersebut adalah kebenaran anggota PSN Perisai Putih harus berani dan siap. 
  4. Warna Hitam: Warna hitam pada segi lima dan gambar dua orang bertempur tersebut adalah didalam ilmu silat Perisai Putih yang menggambarkan nilai-nilai luhur Pancasila sebagai sumber budaya bangsa. 
  5. Persegi Delapan: Di atas gambar persegi delapan bertuliskan Perguruan Silat Nasional dan Perisai Putih bentuk busur dengan warna merah, yang menggambarkan membela kebenaran tanpa pamrih. 
  6. Burung Merpati: Berwarna kuning, burung merpati dengan kepala tunduk melambangkan sikap dan watak anggota Merpati Putih, serta memiliki ilmu semakin mencapai ketenangan lahir dan batin.
  7. Pita Berwarna Merah: Pita berwarna merah bertuliskan Merpati Putih berwarna putih, yang menggambarkan sumber ilmu Merpati Putih berasal dari tanah Jawa yang merupakan budaya asli bangsa.

Secara keseluruhan, lambang Perguruan Silat Nasional Perisai Putih menggambarkan nilai-nilai sikap, kesatuan, persatuan, dan budaya bangsa Indonesia, serta menghargai peran ilmu silat dalam mengembangkan kepentingan dan kesadaran bahwa keberanian dan kesucian hati memiliki batasan.

Adapun segi lima pada lambang Perguruan Silat Nasional Perisai Putih memiliki arti yang khusus. Berikut adalah makna dari segi lima tersebut:

  1. Segi lima bergaris tepi hitam: Segi lima melambangkan nilai luhur Pancasila sebagai sumber budaya bangsa dalam menggali ilmu silat.
  2. Warna kuning: Warna kuning pada segi lima mengutamakan keluhuran budi pekerti kesejahteraan lahir batin.

  3. Warna merah: Warna merah pada segi lima berarti anggota Perisai Putih harus berani dan siap bertempur dalam membela kebenaran dan keadilan.

Segi lima pada lambang Perguruan Silat Nasional Perisai Putih menggambarkan persatuan dan kesatuan seluruh Keluarga Besar PPS Betako Merpati Putih dalam mengembangkan dan melestarikan budaya serta menjaga nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945.

Warna kuning pada lambang Perguruan Silat Nasional Perisai Putih memiliki arti yang penting. Warna kuning melambangkan budi pekerti dan kesejahteraan lahir batin serta ketenangan pikiran.

Hal ini menunjukkan bahwa anggota Perisai Putih mengutamakan keluhuran budi pekerti dan kesejahteraan lahir batin dalam menjalankan ilmu silatnya.

Demikian Makna Lambang Perguruan Silat Nasional Perisai Putih. MAR (*)

Top