Perguruan Silat Phashadja Mataram adalah salah satu perguruan historis asli Yogyakarta. Didirikan oleh K.R.T. Soetardjonegoro pada tanggal 20 Oktober 1950.
Sebelum eksis dengan nama Phashadja Mataram, perguruan pencak silat ini sempat dikenal dengan nama Phasadja Mataram.
Phashadja Mataram selain menggembleng fisik, juga mendorong para anggotanya untuk lulus riyadhoh, puasa, dan sholat malam sebagai bagian dari proses kenaikan tingkat.
Perguruan ini memiliki sejarah yang kaya dan merupakan bagian dari sepuluh perguruan historis pendiri Ikatan Pencak Silat Indonesia.
Pada artikel kali ini, sobat Pencak Silat TV akan menguraikan Ajaran, Filosofi dan Jurus Perguruan Silat Phashadja Mataram.
Phashadja Mataram merupakan salah satu perguruan pencak silat historis yang memiliki beragam ajaran dan filosofi.
- Phashadja Mataram adalah perguruan yang semi-organisasi, di mana pemimpin atau pendekar besar hanya berasal dari keturunan langsung dari K.R.T. (Kanjeng Raden Tumenggung).
- Pesilat yang bergabung dalam Phashadja Mataram tidak hanya digembleng secara fisik, tetapi juga diharuskan untuk lulus riyadhoh, puasa, dan sholat malam sebagai bagian dari proses kenaikan tingkat.
- Lambang Phashadja Mataram memiliki makna yang dalam, termasuk ajaran untuk berkepribadian dan berperilaku.
Tak hanya itu saja perguruan ini memiliki warisan budaya dan tradisi yang kaya, serta nilai-nilai yang diterapkan dalam proses pembelajaran dan pengembangan diri pesilatnya.
Pencak silat, termasuk Phashadja Mataram, mengandung beragam nilai-nilai positif, antara lain:
- Meningkatkan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
- Membangkitkan rasa cinta tanah air dan bangsa.
- Mendorong untuk menjaga kesehatan dan kebugaran.
- Melatih ketahanan mental.
- Mengembangkan kewaspadaan diri yang tinggi.
- Membina sportivitas dan jiwa ksatria.
- Mendorong untuk memiliki disiplin dan keuletan yang tinggi.
Nilai-nilai ini mencerminkan kontribusi pencak silat, termasuk Phashadja Mataram, dalam membentuk moralitas, memperkuat identitas bangsa, dan mengembangkan karakter serta kepribadian yang kuat pada para praktisinya.