Loading
Profil KH. Agus Maksum Jauhari Pendekar GASMI dan Pendiri PSNU

Profil KH. Agus Maksum Jauhari Pendekar GASMI dan Pendiri PSNU

PENCAKSILAT.TV-Profil KH. Agus Maksum Jauhari Pendekar GASMI dan Pendiri PSNU.

GASMI (Gerakan Aksi Silat Muslimin Indonesia) adalah lembaga pencak silat dibawah naungan Pencak Silat Nahdlatul Ulama’ Pagar Nusa (PSNU Pagar Nusa) dan tergabung dalam Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI).  Awal sejarah berdirinya, GASMI pertama kali diperkenalkan di Pondok Pesantren Lirboyo Kediri Jawa Timur yang dikembangkan oleh KH. Agus Maksum Jauhari atau lebih akrab disapa Gus Maksum. Dari awal berdirinya hingga sekarang, GASMI terus berkembang di berbagai daerah di Pulau Jawa, bahkan sampai luar Pulau Jawa.

Di Kabupaten Ponorogo GASMI pertama kali diperkenalkan di Pondok Pesantren Al Bukhori Mangunan Tulung Sampung pada tahun 1971-an yang ketika itu dibawa Simbah Kyai Mukrim Abdullah muda dari Pondok Pesantren Lirboyo Kediri. Selain menjadi santri yang belajar ilmu agama beliau juga belajar ilmu bela diri dan langsung dibawah bimbingan Gus Maksum sebagai pendiri GASMI. Selain menjadi guru besar GASMI, Gus Maksum juga mendapat amanah menjadi ketua umum pertama Pimpinan Pusat Pencak Silat Nahdlatul Ulama Pagar Nusa (PP PSNU PAGAR NUSA).

KH. Abdullah Maksum Jauhari, merupakan putra dari pasangan KH. Abdullah Jauhari dengan Nyai Aisyah. Kakeknya bernama KH. Abdul Karim atau yang masyhur dengan Mbah Manaf, Pendiri Pondok Pesantren Lirboyo Kediri Jawa Timur.

Gus Maksum lahir di Kanigoro, Kras, Kediri, Jawa Timur pada tanggal 8 Agustus 1944. Sejak masih kecil Gus Maksum sudah terlihat kesaktiannya. Banyak yang menyaksikan dan mengisahkan kesaktian Gus Maksum saat kecil, salah satunya mampu melompat melayang dari satu tiang menuju tiang lainnya di masjid Kanigoro, beliau juga pernah melempar seekor kuda seperi hanya melempar sandal.

Beberapa keistimewaan Gus Maksum yang sudah sedari kecil tersebut menjadikannya sosok Kiai yang berperilaku nyeleneh atau berbeda dengan adat kebiasaan orang pesantren. Penampilan nyentrik menjadi ciri khas Gus Maksum, rambutnya panjang, berjenggot dan berkumis lebat. Saat memakai sarung selalu hampir mendekati lutut dan selalu memakai alas kaki sandal bakiak.

Sedari kecil Gus Maksum sudah belajar dengan orang tuanya sendiri yakni KH. Abdullah Jauhari di Kanigoro. Ia melanjutkan pendidikan formalnya di SD Kanigoro pada tahun 1957, setelah lulus dari SD Kanigoro Gus Maksum melanjutkan ke Madrasah Tsanawiyah Lirboyo, namun saat di Madrasah Tsanawiyah tersebut Gus Maksum tidak sampai tamat, karena beliau lebih suka belajar dengan mengembara ke berbagai daerah untuk belajar dan berguru ilmu silat dan tenaga dalam.

Dari pernyataan diatas sudah sangat jelas dan tidak diargukan lagi akan kesaktian Gus Maksum sangat dahsyat dan begitu mashur dalam dunia persilatan hingga saat ini perguruan yang ia dirikan begitu dikenal dibumi nusantara.

Demkian Profil KH. Agus Maksum Jauhari Pendekar GASMI dan Pendiri PSNU. MAR (*)

Top