PENCAKSILAT.TV – Ribuan Atlet Berkompetisi dalam Kejuaraan Pencak Silat Pasuruan Martial Art Championship 2023. Kejuaraan Pencak Silat Pasuruan Martial Art Championship 2023 diikuti 1.610 Atlet. Bertempat di GOR Sasana Krida Anoraga, Raci Bangil, kejuaraan ini dibuka secara resmi oleh Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf, pada Jum’at (25/8/2023).
Pemukulan gong oleh Bupati Irsyad Yusuf menjadi tanda resmi dimulainya kejuaraan tersebut. Setelah resmi dibuka acara dilanjutkan dengan penampilan pelatih pencak silat di Kabupaten Pasuruan yang memperlihatkan ketangkasannya.
Hadi Mulyono, selaku Ketua Umum IPSI (Ikatan Pencak Silat Indonesia) Kabupaten Pasuruan, menyampaikan bahwa kejuaraan ini diikuti tidak hanya atlet Pasuruan saja, tapi juga ada dari kota lain seperti Kota Pasuruan, Probolinggo, Malang, Mojokerto, serta beberapa dari Kediri, Jombang dan lain sebagainya.
“Paling banyak memang dari Kabupaten Pasuruan, tapi yang dari luar Pasuruan juga lumayan banyak,” terang Hadi.
Lebih lanjut hadi menjelaskan, para peserta dibagi menjadi beberapa kategori. Mulai dari usia dini, SD, SMP, SMA sederajat hingga mahasiswa. Sedangkan pertandingannya sesuai dengan nomor kelas yang diikuti dan akan dilaksanakan selama tiga hari berturut-turut, yakni 24-26 agustus 2023.
“Kelas ini dibagi sesuai bobot badannya. Contohnya kelas E dengan bobot 65-70 kilogram,” jelasnya.
Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf menyampaikan pesan kepada seluruh atlet yang akan bertanding untuk senantiasa menjunjung tinggi sportifitas selama pertandingan.
Ia juga berharap agar semua peserta tidak ada yang mengalami cedera yang serius saat bertanding face to face.
“Karena pencak silat ini adalah seni bela diri. Jadi bagaimana caranya supaya bisa melumpuhkan lawan sampai dapat poin kemenangan yang lebih banyak,” harapnya.
Banyaknya animo peserta yang mengikuti kejuaraan ini menunjukkan kecintaan masyarakat pada Pencak Silat. Oleh karenanya, Bupati Irsyad mengajak masyarakat untuk mencintai pencak silat ataupun seni bela diri yang lain sebagai bagian dari warisan bangsa.
“Karena sejak kecil saya sudah jadi bagian dari pencak silat. Karena seni bela diri itu adalah warisan bangsa dan leluhur kita. Sehingga seyogyanya wajib kita cintai dan kita jaga sampai kapanpun,” tuturnya. ALS (*)