Jaring Potensi Pendekar, Pagar Nusa Tanggamus gelar Kejuaraan Pencak Silat Antar Padepokan

PENCAKSILAT.TV – Tanggamus – Pimpinan Cabang (PC) Pencak Silat Nahdlatul Ulama (PSNU) Pagar Nusa Kabupaten Tanggamus Provinsi Lampung menggelar turnamen pencak silat antar padepokan Pagar Nusa.

Kegiatan tersebut diikuti kurang lebih 100 peserta itu, dilaksanakan di Aula Islamic Center Kota Agung. Turnamen pencak silat itu bertajuk Hajin M. Umar Cup 2023 yang digelar selama dua hari dari Sabtu 16 September 2023 hingga Minggu 17 September 2023.

Turnamen pencak silat tersebut dibuka oleh Ketua Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Tanggamus KH. Samsul Hadi. Turut hadir Ketua PC Perguruan Pencak Silat Pagar Nusa Kabupaten Tanggamus Hajin M. Umar, Camat Kota Agung Erlan Deni Saputra dan perwakilan dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Tanggamus.

Ketua PC Perguruan Pencak Silat Pagar Nusa, Kabupaten Tanggamus, Hajin M. Umar mengatakan, bahwa dalam turnamen ini diikuti sebanyak 100 peserta dari kelompok usia dini hingga usia dewasa.

Hajin mekanjutkan, turnament pencak silat ini merupakan kelanjutan dari kegiatan pelatihan pelatih,wasit dan juri yang diadakan dua bulan lalu.

“Hasil dari pelatihan itu, hari ini kita praktekan bagaimana anak didik ini menjadi pelatih, wasit dan juri dalam pertandingan antar padepokan,” ungkap Hajin sebagaimana dikutip dari Radar Tanggamus.

Hajin berharap dalam turnament pencak silat ini bisa melahirkanatlet pencak silat yang handal dan kelak bisa mengharumkan nama Kabupaten Tanggamus.

“Selain menjaring bibit-bibit atlet berprestasi untuk berkiprah pada event yang lebih besar lagi, kedua kegiatan ini juga diharapkan melahirkan para wasit juri yang mumpuni, memiliki kemampuan,menguasai materi di dalam aturan pertandingan, sehingga kita di Pagar Nusa ini memiliki banyak stok wasit juri apabila diminta oleh IPSI kita ada stok wasit juri,” ujar pria yang juga Anggota DPRD Tanggamus itu.

Sementara, Ketua PCNU Kabupaten Tanggamus, KH. Samsul Hadi berharap melalui event ini, dapat melahirkan para kesatria dari kader kader NU yang tangguh lahir batin yang mempunya jiwa kesatria. ALS (*)