PENCAKSILAT.TV-Profil Dr. H. Whisnu Wardana: Pemimpin yang Memajukan Pencak Silat Betawi.
Pencak Silat Betawi, sebagai salah satu seni bela diri tradisional Indonesia yang kaya, memegang peranan penting dalam melestarikan warisan budaya yang berharga.
Selain itu, Persatuan Pencak Silat Putra Betawi (PPS Putra Betawi) adalah organisasi yang berperan kunci dalam menjaga dan mengembangkan seni bela diri khas Betawi ini. Salah satu tokoh utama yang memimpin PPS Putra Betawi pada periode 2021-2026 adalah Dr. H. Whisnu Wardana.
Dalam artikel ini, Sobat Pencak Silat TV akan membahas Profil Dr. H. Whisnu Wardana: Pemimpin yang Memajukan Pencak Silat Betawi sekaligus Ketua Umum Whisnu Wardana dan bagaimana visi serta program kerjanya untuk memajukan Pencak Silat Betawi.
Profil Singkat Dr. H. Whisnu Wardana
Dr. H. Whisnu Wardana lahir di Jakarta pada tanggal 19 Agustus 1972. Ia merupakan putra dari salah satu tokoh pencak silat Betawi yang sangat berpengaruh, H. Daeng Makmoer Zoelkarnaen.
Sejak masa kecilnya, Whisnu Wardana telah mendalami pencak silat di bawah bimbingan ayahnya, yang merupakan guru besar dalam seni bela diri ini.
Pendidikan menjadi aspek penting dalam perjalanan hidup Whisnu Wardana. Ia meraih gelar sarjana di bidang Ilmu Hukum dari Universitas Indonesia pada tahun 1997.
Kemudian, pada tahun 2000, ia melanjutkan pendidikannya ke jenjang magister di bidang Ilmu Hukum, juga di Universitas Indonesia. Dedikasinya terhadap ilmu tak berhenti di situ, karena pada tahun 2022, ia mencapai gelar doktor di bidang Ilmu Hukum dari Universitas yang sama.
Pengalaman di Bidang Pencak Silat
Whisnu Wardana bukanlah sosok asing di dunia pencak silat Betawi. Ia memiliki pengalaman yang cukup panjang dan sukses di bidang ini.
Sebelum menjadi ketua umum PPS Putra Betawi, Whisnu Wardana pernah menjabat sebagai ketua umum Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) DKI Jakarta pada periode 2017-2021. Posisi ini menunjukkan dedikasinya dalam memajukan pencak silat Betawi di tingkat regional.
Tidak hanya itu, Whisnu Wardana juga pernah menjabat sebagai ketua umum PPS Putra Betawi pada periode sebelumnya, yaitu 2014-2017. Pengalaman kepemimpinannya dalam organisasi pencak silat ini telah membuktikan komitmennya untuk seni bela diri khas Betawi.
Visi dan Program Kerja Whisnu Wardana sebagai Ketua Umum PPS Putra Betawi
Sebagai ketua umum PPS Putra Betawi periode 2021-2026, Whisnu Wardana memiliki visi yang jelas untuk membawa pencak silat Betawi ke tingkat yang lebih tinggi. Visi utamanya adalah menjadikan pencak silat Betawi sebagai olahraga dan seni budaya yang mendunia.
Bagi Whisnu Wardana, pencak silat Betawi bukan hanya sekadar seni bela diri lokal, tetapi juga bagian dari warisan budaya yang patut diapresiasi oleh dunia.
Untuk mewujudkan visi tersebut, Whisnu Wardana memiliki program kerja yang komprehensif:
- Meningkatkan Kualitas dan Prestasi Para Pesilat Betawi
Whisnu Wardana ingin melihat para pesilat Betawi meraih prestasi yang lebih tinggi di tingkat nasional dan internasional. Ini melibatkan pengembangan teknik dan strategi, pelatihan yang lebih intensif, serta pemberian dukungan yang maksimal kepada atlet-atlet muda yang berpotensi.
- Memperkenalkan Pencak Silat Betawi kepada Masyarakat Luas
Pencak Silat Betawi memiliki potensi besar untuk menjadi populer di kalangan masyarakat luas. Whisnu Wardana akan aktif dalam memperkenalkan seni bela diri ini kepada masyarakat, baik melalui pertunjukan, pameran, atau kegiatan sosialisasi.
Dengan meningkatnya pemahaman dan minat masyarakat terhadap Pencak Silat Betawi, warisan budaya ini dapat terus berkembang.
- Meningkatkan Kerja Sama dengan Berbagai Pihak
Whisnu Wardana akan menjalin kerja sama yang erat dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah, lembaga pendidikan, dan organisasi olahraga.
Kerja sama ini bertujuan untuk mengembangkan pencak silat Betawi, baik dari segi infrastruktur, promosi, maupun dukungan finansial.
Dr. H. Whisnu Wardana adalah pemimpin yang berkomitmen untuk memajukan Pencak Silat Betawi. Dengan pengalaman dan latar belakang pendidikannya yang kuat, ia siap membawa seni bela diri khas Betawi ini menuju tingkat yang lebih tinggi.
Selain itu, Visi dan program kerjanya yang inklusif dan komprehensif akan menjadi landasan yang kuat untuk melestarikan dan mengembangkan Pencak Silat Betawi sebagai salah satu kekayaan budaya Indonesia yang tak ternilai harganya.
Dengan Whisnu Wardana sebagai ketua umum, PPS Putra Betawi memiliki pemimpin yang memimpin dengan semangat dan dedikasi yang tinggi dalam memajukan seni bela diri ini.
Demikian Profil Dr. H. Whisnu Wardana: Pemimpin yang Memajukan Pencak Silat Betawi. MAR (*)