Loading

Mengenal Jurus Pepedangan Pencak Silat Cimande

PENCAK SILAT TV- Mengenal Jurus Pepedangan Pencak Silat Cimande.

PS Cimande merupakan perguruan seni bela diri tertua di Indonesia yang banyak melahirkan perguruan silat hingga luar negeri.

Pencak Silat ini didirikan oleh seorang pendekar yang bernama Abah Kahir sekitar tahun 1169 di Cimande Bogor, Jawa Barat.

Mbah Kahir adalah seorang pendekar Pencak Silat yang disegani tak heran jika ia dianggap sebagai Guru pertama silat Cimande.

Pahlawan Betawi yaitu Si Pitung dipercaya juga berasal dari aliran perguruan silat ini.

Menurut sejarah yang beredar terdapat beberapa versi cerita tentang berdirinya Pencak Silat Cimande.

Namun hal itu tidak mengurangi kehebatan dari pencak silat ini baik dari segi jurus yang diajarkan ataupun nilai-nilai yang terkandung didalamnya.

Dalam perguruan PS Cimande, sebagai anggota harus bisa menunjukkan sikap dan perilaku hidup yang telah diajarkan oleh perguruan ini.

Sikap dan perilaku hidup yang terkandung tak lain adalah untuk menuntun seorang anggota menjadi pribadi yang mempunyai nilai-nilai dan norma kebaikan.

Selain itu dalam Perguruan Cimande juga terdapat landasan filsafat yang dijadikan sebagai pegangan hidup oleh anggotanya.

Dengan pegangan hidup itu mereka dapat kuat tidak terombang ambing dalam perjalanan hidupnya.

Karena dengan falsafahnya itu jelas pula apa yang menjadi dasar tujuannya. Oleh karena itu sikap dan perilaku hidup insan pencak silat Cimande harus sesuai dengan taleq atau falsafah tersebut.

Hal penting lainnya yang dipelajari dalam perguruan silat ini adalah jurus dan teknik.

Jurus merupakan pokok paling penting karena sebagai perguruan silat seorang anggota harus mempunyai tameng untuk mepertahankan diri daru serangan lawan.

Banyak jurus yang harus dipelajari oleh anggota Cimande salah satunya adalah jurus Pepedangan.

Jurus Pepedangan merupakan bagian mendasar dari ilmu bela diri Cimande yang menitikberatkan pada kesiapan gerak kaki dan teknik serangan pedang.

Jurus ini bertumpu pada sikap kaki dan teknik menyerang dengan menggunakan senjata pedang.

Dalam latihan jurus pepedangan ini para pendekar membuat pedang dari bambu sebagai pengganti pedang sebenarnya.

Jurus pepedangan didominasi sikap kaki yang disejajarkan, seperti serongan, merupakan posisi kaki miring dengan membentuk sudut 45 derajat.

Kemudian tagogan adalah gerakan kaki yang merendah dengan posisi tumit kaki menempel pada pinggul dengan kakinya sedikit berjingkat.

Jurus pepedangan ini berjumlah satu jurus, berturut-turut yaitu : ela-ela sabeulah, selup kuriling, jagangan, tagogan, piceunan, balungbang, balumbang, sabeulah, opat likur, buang dua kali, selup kuriling langsung, selup bohong.

Latihan tersebut bertujuan untuk mengembangkan daya tahan otot dan tulang, koordinasi tangan dan kaki, serta ketangkasan.

Jurus Pepedangan merupakan bagian mendasar dari ilmu bela diri Cimande yang menitikberatkan pada kesiapan gerak kaki dan teknik serangan pedang.

Teknik-teknik tersebut juga dipraktekkan dengan senjata bambu sebagai pengganti senjata asli.

Itulah informasi singkat terkait Jurus pepedangan PS Cimande. MAR(*)

Top