Loading

Tes Ayam Jago dalam Pengesahan PSHT

PENCAK SILAT.TV – Tes Ayam Jago dalam Pengesahan PSHT.

Pencak silat merupakan seni beladiri tradisional yang menjadi warisan budaya Indonesia.

Di Indonesia banyak perguruan pencak silat yang menjadi tempat belajar seni bela diri bagi masyarakat.

Setiap perguruan pastinya mempunyai karakteristik dan ciri khas tersendiri sebagai jati diri dari perguruan tersebut.

Baik itu metode pembelajaran yang digunakan untuk melatih siswanya, jurus – jurus yang digunakan untuk membuat perlawanan dan pembelaan.

Ataupun teknik dasar sebagai pondasi awal bagi siswa untuk belajar seni bela diri.

Tidak hanya itu, dalam kenaikan sabukpun setiap perguruan mempunyai cara yang berbeda-beda.

Seperti pada perguruan pencak silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) yang identik dengan Ayam Jago Putih.

Siswa diwajibkan menyediakan Ayam Jago Putih ketika akan melakukan pengesahana kenaikan sabuk.

Ayam Jago Putih mempunyai makna istimewa dan filosofi yang suci bagi warga dan pendekar PSHT.

Yaitu bermakna sebagai simbol dengan harapan para warga atau pendeka PSHT mempunyai hati yang putih dan bersih.

Hewan tersebut juga dikaikan dengan nilai keislaman yaitu apabila seorang menyembelih ayam jago putih untuk tasyakuran makan keluarganya akan diselatkan oleh Allah dari mara bahaya.

Sebelum digunakan sebagai syarat kenaiakan sabuk perlu adanya tes Jago untuk menguji kelayakan ayam dari calon pendekar PSHT.

Tes Jago terdiri dari dua bagian yaitu tes ayam dan tes orang. Tes ayam sendiri merupakan bagian yang cukup penting karena Ayam yang dipilih harus dalam kondisi yang baik dan siap untuk diadu.

Selain itu, ayam yang dipilih harus memenuhi kriteria sebagai ayam aduan yang sehat, tidak cacad, dan warnanya sesuai dengan syarat ayam aduan.

Setelah itu, tahap selanjutnya adalah tes orang. Pada tahap ini, pengetes akan mengajukan beberapa pertanyaan kepada calon warga yang kemudian akan diberi nasehat. Nasehat yang diberikan pada umumnya berkaitan dengan kebaikan dan pembinaan karakter.

Meski terdengar sederhana, tes jago memiliki makna yang cukup dalam. Tes ayam diartikan sebagai simbol dari kesiapan dalam menghadapi tantangan hidup.

Ayam jago dipilih karena dianggap memiliki keberanian dan ketangkasan dalam melawan lawannya, hal ini sejalan dengan sifat yang harus dimiliki dalam menghadapi tantangan hidup.

Tes orang sendiri bertujuan untuk mengenalkan calon warga yang baru kepada masyarakat setempat. Hal ini menjadi penting terutama pada masyarakat yang masih menerapkan sistem kekerabatan yang erat.

Selain itu, tes orang juga bertujuan untuk memberikan nasehat yang dapat membantu calon warga dalam membangun karakter yang baik. MAR (*)

Top